Minggu, 20 Maret 2011

Sengsara dan Mulia bersama Kristus

Di masa perang salib, para tentara Salib memiliki lagu mars yang dinyanyikan untuk membangkitkan semangat juang mereka :
Non nobis, Domine
Non nobis, Domine
Sed nomini sed nomini Tuo da gloria.
---
Not to us, O Lord
Not to us, O Lord
But to Your Name, But to Your Name give glory
----

Lagu tersebut berkisah tentang
kejayaan atau kemenangan yang diraih bukan pertama-tama untuk kemashyuran atau kemuliaan tentara salib yang menang di medan perang, tetapi semata-mata untuk kemuliaan Tuhan. Setiap usaha atau perjuangan yang dilakukan dipersembahkan untuk Tuhan.

Rekan-rekan muda yang terkasih,
untuk mencapai sebuah kemenangan atau prestasi, kita harus berani berjuang, bermatiraga, bersusah payah. Dengan demikian kita akan mendapatkan kepuasan ketika meraih prestasi. Namun demikian seringkali orang menjadi sombong karena lupa bahwa kemenangan atau kesuksesan juga ada campurtangan dari Tuhan. Ini bukan berarti Tuhan datang secara nyata dengan penampakan dalam perjuangan kita, namun Tuhan hadir melalui situasi yang kita temukan, dan orang-orang yang kita jumpai selama proses perjuangan.
Kesombongan atau kebanggaan pribadi atas usaha pribadi hanya akan membuat psikis kita lelah, karena berusaha mempertahankan prestasi yang kita anggap jerih payah pribadi semata.
Namun bila kita serahkan seluruh usaha dan kesuksesan hidup kita pada Tuhan, maka kita tak akan pernah lelah dalam mencapai hasil yang lebih optimal. Persembahan usaha dan kesusksesan kita, akan dikembalikan Tuhan pada kita dalam bentuk berbagai rahmat yang berlipat ganda.
Bila pada semester ini kita mendapatkan nilai A untuk 2 matakuliah, maka dengan limpahan rahmat Tuhan, kita bisa mendapatkan nilai A untuk 4 matakuliah di semester mendatang. 
Serahkanlah segala daya usaha yang kita lakukan, maka Tuhan akan melimpahkan rahmat berlipat ganda pada kita.

A.M.D.G
(Sahabat Rosul)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar