Kamis, 04 Agustus 2011

Yesus itu siapa sich??


Seberapa baiknya kamu mengenal Tuhan secara pribadi? ….setelah sekian tahun lamanya kamu mengikuti dan percaya padaKu, menurutmu sendiri siapakah Aku bagiMu?

ini adalah dua buah pertanyaan yang senantiasa digaungkan dan dipertanyakan pada kita sebagai pengikut Kristus. Bersama Yesus, itu ibarat sepasang kekasih atau sajabat. Ke manapun pergi dan beraktivitas, senantiasa berdua dan dekat. Dalam situasi apapun, seorang sahabat tentunya setia menemani. Kalo kamu saat ini sudah punya pacar, bagaimana kamu menjawab bila kekasihmu bertanya : “menurutmu, siapakah aku ini?”…dan kamu akan bingung dalam menjawab meskipun kamu sudah sekian tahun berinteraksi secara dekat.
Demikian pula Yesus sendiri secara pribadi juga bertanya pada kita. Jika kita sampai kesulitan menjawabnya, lalu apa lah gunanya kita menjadi seorang katolik?apalah artinya kita dibaptis dan mengaku pengikut Yesus bila kita tidak bisa menjelaskan siapa Yesus bagi diri kita sendiri?
Ada banyak jawaban yang tersedia untuk menjawab pertanyaan itu, mulai dari teks perjanjian Lama, hingga jawaban di Google. Semua ada. Tetapi bukan itu yang dikehendaki Tuhan sendiri. Ia menginginkan jawaban yang otentik dari kita, berdasarkan pengalaman kita sendiri. Ia tidak menginginkan jawaban yang klise, yang banyak disebutkan orang.
Ketika kita dibaptis, maka Allah mengaruniakan kepada kita seorang sahabat sejati yang tak mungkin berkhianat, yang tak mungkin menolak keluh kesah kita. Bahkan, Ia berani menyerahkan nyawa bagi kita masing-masing. Sebagai rasa syukur atas karunia itu, hendaknya kita bersedia menerima Yesus dalam hidup kita masing-masing. 

Dengan demikian, Roh Kristus sendiri lah yangakan menggerakkan hidup kita untuk beraktivitas dan berkarya demi lebih besarnya kemuliaan Allah.

-KAY-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar